dari kiri: Syaiful Amri Nasution, Maulana Hafiz Harahap, M. Reza Jamna, Gatot Pujo Nugroho, Hasbi Anshori Rambe, yg terakhir gak tau siapa namanya |
Duta Besar RI di Mesir Cairo yang diwakili Burhanuddin Badruzzaman menyampaikan salut dan bangga atas tingginya apresiasi pemerintah Provinsi Sumatera Utara dengan membangun asrama di kampus Al-Azhar Cairo Mesir.
Ini merupakan provinsi pertama di Indonesia yang membangun fasilitas mahasiswa di Cairo.
Karena biasanya masyarakat medan di mesir hanya bisa mendengar kabar baik dari mahasiswa asal provinsi lain yg di kunjungi oleh gubernur mereka....
"Ini seperti mimpi.... biasanya kami hanya mendengar provinsi ini dikunjungi oleh Gubernur dan sekarang kami lah yg dikunjungi" kata salah seorang dari FOSMASU (Forum silaturahmi Mahasiswa Sumatera Utara)
Ketika di tampilkan tari maelayu pak Gatot dan beberapa orang lainnya ikut menari bersama. setiap penari mendapat saweran sebesar $100 amerika... wah banyak jga tuh,,,,,
Sebelum acara mkan malam pak Gatot dan yang lainnya menyumbangkan uang sebesar 100$ untuk setiap orang yang sudah berkeluarga dan $50 untuk yg belum berkeluarga...
namanya jga uang preman... biar aman dia di mesir... hehehehehhe......
Ini bagian yg kusuka
Dan di penghujung acara 4 orang lighter sempat ngobrol dan berfoto bersama pak Gatot.
Dan ternyata dia masih ingat dengan Darul Arafah.
"Tinggal kurang pak Samsulnya aja ni pak...." kata Reza Jamna yg merupakan seorang lighter ....
Kami sangat bangga akan kehadirannya. Namun, kami para lighter (sebutan untuk angkatan xx) tidak sempat mengantar kepulangannya....
Kami berharap pak Gatot tidak bosan mengunjungi kami disini....
1 comments:
amboy hidup klen ya,,,,,,,,,,,,,,,,,,
Post a Comment